1. THERATOGENIK Adalah obat yang diberikan pada ibu hamil dpt menyebabkan kelainan pada janin
Faktor-faktor yang mempengaruhi efek obat pamada janin:
a. Faktor janin
- keadaan genetik dari janin
- umur janin ( kehamilan )
Obat yg diberikan pd trimester I akan menyebabkan kematian janin , abortus sampai teratogenik
b. Faktor obat
- tergantung pd dosis & lamanya pemberian obat
c. Faktor ibu
selama hamil faktor yg berpengaruh adalah keadaan patologik , status gizi
d. Faktor permeabilitas plasenta
Dipengaruhi oleh ; BM obat, luas permukaan & tebal plasenta, PH darah ibu & janin serta metabolisme obat
JENIS OBAT dan AKIBAT YG DITIMBULKAN:
A. Obat yg terbukti teratogenik–> jangan diberikan pada wanita hamil
- talidomid–> malformasi kongenital
- ergometrin–>anomali poland
- obat anti neoplastik(Siklofosfamid dan Metotreksat) –> abortus & malformasi
B. Obat analgetik
- morfin–> retardasi, abortus dan malformasi
C. Anti kejang
- difinil hidantoin–> sindroma malformasi kongenital
D. Hipnotik sedatif
- diazepam, klordiazepoksid–>sumbing
E. Anestesi umum
- haloten, klorpromazin, etilen –> abortus
F. Anestesi lokal
- lidokain –> kematian perinatal
G. Antibiotik
- tetrasiklin –> kel.warna gigi
- streptomycin / kanamycin/ gentamycin–> tuli syaraf
H. Anti malaria
- klorokuin, primakin, pentakain kina–> tuli kongenital
Pada prinsipnya , obat-obat yg berpengaruh pd janin harus dipakai dengan hati-hati & hanya bilamana indikasinya jauh lebih penting dari efek sampingnya.
#####
2. UTERO TONIKA: obat-obatan yg kerjanya mempengaruhi kontraksi rahim, memperkuat his
Sumber uterotonika berasal dari:
a. hewani
b. nabati
c. sintetis
Secara umum gunanya dlm obstetri adalah
a. mempengaruhi kontraksi rahim atau memperkuat his
b. mengurangi perdarahan pd atonia uteri
c. induksi atau stimulasi partus
obat-obat tersebut adalah
-Pituitrin: pitrassin dan pitosin dari ekstrak kel. Hipofisis lobus belakang –> sumber hewani
-kerjanya: memperkuat his yg sdh ada . His datang lebih cepat ( efek obat ) & dlm waktu yg lama.
Kegunaannya pada :
1. Atonia primer ( inersia uteri )
2. Kala uri dgn perdarahan
3. Kala IV dgn atonia uteri
4. Induksi partus
5. Abortus ( insipiens / inkomplet )
Kontra indikasi
1. kepala anak belum turun
2. letak lintang, letak rangkap
3. robekan rahim mengancam
4. bekas operasi pd uterus yg hamil
#####
Secale cornutum
Asal:
- ekstrak dari gandum
- sintesis ( methergin , pospargin )
isinya: ergometrin, ergotamin, ergotoxin
Kerjanya :
- memperkuat kontraksi rahim
- ada efek diluar his
Dalam obstetri praktis sering dipakai pada :
1. post partum
2. kala nifas
3. sub involusi
4. post kuret
5. seksio sesaria
Kontraindikasi :
1. hipertensi ( eklampsia )
2. induksi partus
- Prostaglandin
- Misoprostole
#####
Anestesi
Pemberian anesthesi pd wanita hamil atau sedang melahirkan dipengaruhi oleh suatu fisiologik ibu & pengaruh obat anestesi pd janin saat perpindahan transplasental
Pertimbangan anestetik selama kehamilan
Gerakan diafragma, aliran darah, perubahan biokimia, perpindahan obat melalui plasenta
Obat – obat & efeknya terhadap janin:
Eter, haloten, dinitrogen oksida ( N2O )
- bayi tertidur sewaktu dilahirkan
- menurunkan tonus otot uterus –> perdarahan pasca bedah
Tiopenton & Ketamin –> melalui plasenta –> pengaruh terhadap bayi sangat minimal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar