Selasa, Maret 22

TASIKMALAYA



Kota Tasikmalaya adalah salah satu kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota Tasikmalaya merupakan kota terbesar Priangan Timur. Priangan Timur sendiri terdiri dari Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sumedang. Pelat nomor kendaraan Priangan Timur adalah Z.

Batas wilayah

Utara Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya
Selatan Kabupaten Tasikmalaya
Barat Kabupaten Tasikmalaya
Timur Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya

Kota pro investasi

Kota Tasikmalaya terletak di jalur utama selatan Pulau Jawa di wilayah provinsi Jawa Barat. Kota ini juga memiliki perkembangan yang lebih baik dibandingkan kota-kota besar lainnya yang cenderung stagnan atau jalan di tempat tanpa ada pembangunan yang berarti atau signifikan. Oleh karena itu, para investor baik itu investor lokal maupun asing yang akan menanamkan modalnya perlu melirik kota ini sebagai salah satu kota yang sangat potensial dan strategis untuk mengembangkan usaha. Bagi para investor lokal yang akan melakukan ekspansi atau perluasan cabang dapat menjadikan kota ini sebagai salah satu pilihan terbaik. Bagi investor asing yang akan menanamkan modalnya di Indonesia, kota ini dapat dijadikan basis usaha baru. Di Indonesia, kawasan potensial saat ini harus dikembangkan ke daerah-daerah sehingga pembangunan dapat lebih merata, saat ini kawasan industri hanya terpusat di Jabodetabek, Surabaya, Semarang dan Bandung, hal ini dapat menyebabkan kawasan tersebut menjadi jenuh dan tidak terkendali. Oleh karena itu, Kota ini dengan tangan terbuka membuka kesempatan yang sangat besar bagi para investor untuk menanamkan modalnya di kota ini. Bidang-bidang yang sangat potensial di kota ini diantaranya adalah bidang perhotelan, perbankan, pusat perbelanjaan baru, pusat pendidikan, pusat wisata belanja dan pusat industri. Sebagai kota besar yang berkembang pesat dan kota yang memiliki segudang potensi alam, pusat belanja dan oleh-oleh, pusat budaya maupun seni, sebagai tempat perhelatan acara-acara akbar seperti festival, kejuaraan nasional, pusat kuliner, dan tujuan pendidikan utama, kota ini masih minim jumlah hotel yang representatif dibandingkan kota-kota besar lainnya, oleh karena itu bidang perhotelan sangat cocok untuk dikembangkan di kota ini. Kota Tasikmalaya masih membutuhkan banyak jumlah hotel baru untuk lebih memajukan geliat ekonomi di kota ini.

Kota Festival

Saat ini, Kota Tasikmalaya tengah gencar-gencarnya mengadakan berbagai macam festival berskala nasional maupun internasional seperti Tasik Festival (TAFFEST), Tasik Open 2010 dalam bidang olahraga tingkat nasional, Festival Kuliner Tasikmalaya, Tasikmalaya Craft and Culture Festival, dan festival-festival lainnya yang rutin diadakan tiap tahun di kota ini. Hal ini membuat perekonomian di Kota Tasikmalaya benar-benar menggeliat dan maju, karena banyaknya antusiasme para pengunjung dari seluruh Indonesia yang hendak menyaksikan langsung kemeriahan festival-festival tersebut. Tentunya festival-festival tersebut memperkenalkan Tasikmalaya di mata Indonesia dan mancanegara serta mengangkat perekonomian warga Tasikmalaya itu sendiri tentunya. Oleh karena itu juga, kini nama Tasikmalaya dikenal sebagai kota modern yang menjunjung tinggi kearifan budaya lokal, budaya Sunda khas Tasikmalaya.

Calon Kota terbesar ke 2 di Jawa Barat

Kota Tasikmalaya pantas disebut “The next second big city after Bandung”, karena jaraknya yang dekat dengan ibukota Jawa Barat, yakni Bandung dan kota yang semakin tumbuh pesat menjadikannya sebagai salah satu wilayah utama terpenting di region Jawa Barat. Dalam beberapa tahun mendatang, Kota Tasikmalaya mungkin bakal menyalip kota-kota besar lainnya seperti Kota Cirebon dan Bogor, menjadi kota terbesar kedua di Jawa Barat dalam seluruh bidang perekonomian, kemajuan kota dan lain-lain. Hal ini terbukti dari usianya yang baru beberapa tahun, namun kemajuannya hampir setara dengan Kota Cirebon dan Bogor yang usianya sudah hampir lebih dari 50 tahun. Progres kemajuan pembangunan Kota Tasikmalaya sendiri yakni mungkin hampir setara dengan Bandung dalam seluruh bidang perekonomian.

Kota Tasikmalaya menjadi salah satu kota yang memiliki fasilitas terlengkap di Jawa Barat, yakni fasilitas akses yang sangat mudah, karena terletak di jalur selatan utama Jawa Barat, Kota Tasikmalaya juga memiliki terminal bus Tipe A, yang merupakan salah satu terminal bus terbesar di Jawa Barat. Kota ini juga dibekali dengan keindahan alam yang sangat menakjubkan dan tiada duanya. Jalan Zaenal Mustafa atau HZ adalah jalan utama dan menjadi KM 0 ( Kilometer 0) Kota Tasikmalaya, jalan HZ kini sudah seperti Orchad Road-nya Tasikmalaya, atau bahkan Orchad Road-nya Jawa Barat, karena denyut nadi perekonomian di pusat kota ini sudah terasa seperti di Singapura, yakni ramai dan selalu mengundang penasaran banyak orang untuk mengunjunginya. Kota Tasikmalaya saat ini juga sudah dapat mengungguli kota-kota besar non-ibukota provinsi seperti Kota Tegal dan Kota Purwokerto di Jawa Tengah serta Kabupaten Jember dan Kota Kediri di Jawa Timur dari segi kemajuan, keramaian, iklim investasi, pembangunan dan perkembangan kota. Oleh karena itu, kini pantas apabila Kota Tasikmalaya disebut sebagai salah satu kota besar di Pulau Jawa.

Sebelumnya, kota ini merupakan ibukota Kabupaten Tasikmalaya, kemudian ditingkatkan menjadi kota administratif, dan sejak tanggal 21 Juni 2001 ditetapkan menjadi kota dengan Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001.
Tasikmalaya memiliki berbagai potensi yang belum dikembangkan secara maksimal misalnya industri bordir yang sudah mendunia, tetapi sekarang pemerintah kota mulai membuat suatu tempat pameran bordir untuk para pengrajin Tasik, yang berlokasi di Kawalu. Sekarang, kota ini sedang berkembang menjadi pusat perdagangan nomor 2 di Jawa Barat setelah Bandung.
Tasikmalaya dikenal sebagai Kota Santri, khususnya di era sebelum 1980-an karena hampir di seluruh di wilayah ini tersebar pondok pesantren yang mengajarkan agama Islam, baik pondok besar maupun kecil, bahkan melahirkan tokoh perjuangan nasional di antaranya adalah Zainal Mustafa.

Kuliner

Salah satu jajanan yang paling terkenal enak dan banyak dikunjungi wisatawan luar kota adalah Mie Bakso Laksana. Makanan khas Tasikmalaya adalah Tutug Oncom atau biasa disebut TO. Makanan ini disajikan dengan nasi hangat dengan sambal goang, sayuran lalaban, tahu-tempe dan ayam goreng atau ikan asin. Kini, tutug oncom tersedia dalam bentuk kemasan abon tutug oncom, dan yang paling terkenal adalah Abon Tutug Oncom “Waroeng Nadya” buatan Ibu Yani yang dapat dibeli di toko oleh-oleh di Tasikmalaya.
Pusat jajanan dan oleh-oleh tersebar di Jalan Sutisna Senjaya Rammona, RE Martadinata Raja Sale, Toko Roti Unyil Simpang Lima, Lintang Leuwianyar, Supermarket Samudera HZ Mustofa & Asia Cihideung dan Supermarket Asia Plaza, Toko Segar Singaparna, Jl. Burujul 1, Kurnia Toserba Cikoneng.

Olahraga

Cabang olahraga yang banyak menetaskan atlet-atlet dari kota ini adalah bulu tangkis, atletik, dan renang. Ada satu buah stadion besar di Kota Tasikmalaya, yakni GOR Dadaha yang seringkali dijadikan homebase bagi sebagian atlet di Jawa Barat. Tasikmalaya banyak melahirkan pebulu tangkis nasional dan internasional. Bukan hanya bulu tangkis saja, kota ini melahirkan banyak bibit-bibit atlet masa depan Indonesia yang kelak akan mengharumkan nama indonesia di kancah internasional.

Pusat perbelanjaan Modern dan hiburan

· Bioskop 21 Tasikmalaya
· Gramedia Tasikmalaya
· Toko Buku Kaharisma Tasikmalaya
· Asia Plaza
· Mayasari Plaza
· Yogya Tasik HZ
· Yogya Mitra Batik
· Asia departement store 1
· Asia departement store 2
· Borobudur departement store
· Matahari Departement store jalan veteran
· Agung Departement store HZ
· Samudra Toserba
· Giant hypermarket Mayasari
· Cahaya Departement Store
· Tasik Indah Plaza

Sejarah

Sebelum Republik Indonesia

Dimulai pada abad ke VII sampai abad ke XII di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kabupaten Tasikmalaya, diketahui adanya suatu bentuk Pemerintahan Kebataraan dengan pusat pemerintahannya di sekitar Galunggung, dengan kekuasaan mengabisheka raja-raja (dari Kerajaan Galuh) atau dengan kata lain raja baru dianggap sah bila mendapat persetujuan batara yang bertahta di Galunggung.
Batara atau sesepuh yang memerintah pada masa abad tersebut adalah Sang Batara Semplakwaja, Batara Kuncung Putih, Batara Kawindu, Batara Wastuhayu, dan Batari Hyang yang pada masa pemerintahannya mengalami perubahan bentuk dari kebataraan menjadi kerajaan.
Kerajaan ini bernama Kerajaan Galunggung yang berdiri pada tanggal 13 Bhadrapada 1033 Saka atau 21 Agustus 1111 dengan penguasa pertamanya yaitu Batari Hyang, berdasarkan Prasasti Geger Hanjuang yang ditemukan di Bukit Geger Hanjuang, Desa Linggawangi, Kecamatan Leuwisari, Tasikmalaya. Dari Sang Batari inilah mengemuka ajarannya yang dikenal sebagai Sang Hyang Siksakanda ng Karesian. Ajarannya ini masih dijadikan ajaran resmi pada zaman Prabu Siliwangi (1482-1521 M) yang bertahta di Pakuan Pajajaran. Kerajaan Galunggung ini bertahan sampai 6 raja berikutnya yang masih keturunan Batari Hyang.
Periode selanjutnya adalah periode pemerintahan di Sukakerta dengan ibukota di Dayeuh Tengah (sekarang termasuk dalam Kecamatan Salopa, Tasikmalaya), yang merupakan salah satu daerah bawahan dari Kerajaan Pajajaran. Penguasa pertama adalah Sri Gading Anteg yang masa hidupnya sezaman dengan Prabu Siliwangi. Dalem Sukakerta sebagai penerus tahta diperkirakan sezaman dengan Prabu Surawisesa (1521-1535 M) Raja Pajajaran yang menggantikan Prabu Siliwangi.
Pada masa pemerintahan Prabu Surawisesa, kedudukan Pajajaran sudah mulai terdesak oleh gerakan kerajaan Islam yang dipelopori oleh Cirebon dan Demak. Sunan Gunung Jati sejak tahun 1528 berkeliling ke seluruh wilayah tanah Sunda untuk mengajarkan agama Islam. Ketika Pajajaran mulai lemah, daerah-daerah kekuasaannya terutama yang terletak di bagian timur berusaha melepaskan diri. Mungkin sekali Dalem Sukakerta atau Dalem Sentawoan sudah menjadi penguasa Sukakerta yang merdeka, lepas dari Pajajaran. Tidak mustahil pula kedua penguasa itu sudah masuk Islam.

Periode selanjutnya adalah pemerintahan di Sukapura yang didahului oleh masa pergolakan di wilayah Priangan yang berlangsung lebih kurang 10 tahun. Munculnya pergolakan ini sebagai akibat persaingan tiga kekuatan besar di Pulau Jawa pada awal abad XVII Masehi: Mataram, Banten, dan VOC yang berkedudukan di Batavia. Wirawangsa sebagai penguasa Sukakerta kemudian diangkat menjadi bupati daerah Sukapura, dengan gelar Wiradadaha I, sebagai hadiah dari Sultan Agung Mataram atas jasa-jasanya membasmi pemberontakan Dipati Ukur. Ibukota negeri yang awalnya di Dayeuh Tengah, kemudian dipindah ke Leuwiloa, Sukaraja dan ‘negara’ disebut ‘Sukapura’.
Pada masa pemerintahan R.T. Surialaga (1813-1814) ibukota Kabupaten Sukapura dipindahkan ke Tasikmalaya. Kemudian pada masa pemerintahan Wiradadaha VIII ibukota dipindahkan ke Manonjaya (1832). Perpindahan ibukota ini dengan alasan untuk memperkuat benteng-benteng pertahanan Belanda dalam menghadapi Diponegoro. Pada tanggal 1 Oktober 1901 ibukota Sukapura dipindahkan kembali ke Tasikmalaya. Latar belakang pemindahan ini cenderung berrdasarkan alasan ekonomis bagi kepentingan Belanda. Pada waktu itu daerah Galunggung yang subur menjadi penghasil kopi dan nila. Sebelum diekspor melalui Batavia terlebih dahulu dikumpulkan di suatu tempat, biasanya di ibukota daerah. Letak Manonjaya kurang memenuhi untuk dijadikan tempat pengumpulan hasil-hasil perkebunan yang ada di Galunggung.

Zaman Indonesia Modern

Sejarah berdirinya Kota Tasikmalaya sebagai daerah otonomi tidak terlepas dari sejarah berdirinya kabupaten Tasikmalaya sebagai daerah kabupaten induknya. Maka rangkaian sejarah ini merupakan bagian dari rangakaian perjalanan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya sampai terbentuknya Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Pada waktu A. Bunyamin menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya tahun 1976 sampai dengan 1981 tonggak sejarah lahirnya Kota Tasikmalaya dimulai denngan diresmikannya Kota Administratif Tasikmalaya melalui peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976 oleh Menteri Dalam Negeri H. Amir Machmud. Peristiwa ini di tandai dengan penandatangan prasasti yang sekarang terletak di depan gedung DPRD Kabupaten Tasikmalaya. Pada waktu yang sama dilantik pula Walikota Administratif Pertama yaitu Drs. H. Oman Roosman oleh Gubernur KDH Tingkat I Jawa Barat H. Aang Kunaefi.

Pada awal pembentukannya, wilayah Kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung, dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.
Berkat perjuangan unsur Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya yang dipimpin Bupati saat itu H. Suljana WH beserta tokoh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya dirintislah pembentukan Kota Tasikmalaya dengan lahirnya tim sukses pembentukan Pemerintahan Kota Tasikmalaya yang diketuai oleh H. Yeng Ds. Partawinata SH. bersama tokoh – tokoh masyarakat lainnya. Melalui proses panjang akhirnya dibawah pimpinan Bupati Drs. Tatang Farhanul Hakim, pada tanggal 17 Oktober 2001 melalui Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001, Kota Tasikmalaya diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden RI di Jakarta bersama-sama dengan Kota Lhokseumawe, Kota Langsa, Kota Padang Sidempuan, Kota Prabumulih, Kota Lubuk Linggau, Kota Pagar Alam, Kota Tanjung Pinang, Kota Cimahi, Kota Batu, Kota Singkawang, dan Kota Bau-Bau.
Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Tasikmalaya, telah mengantarkan Pemerintah Kota Administratif Tasikmalaya melewati pintu gerbang Daerah Autonom Kota Tasikmalaya untuk menjadi daerah yang mempunyai kewenangan untuk mengatur rumah tangga sendiri.
Pembentukan Pemerintah Kota Tasikmalaya tak lepas dari peran serta semua pihak maupun berbagai stakeholder di Kota Tasikmalaya yang mendukung pembentukan tersebut. Tentunya dengan pembentukan Kota Tasikmalaya harus ditindaklanjuti dengan menyediakan berbagai prasarana maupun sarana guna menunjang penyelenggaraan Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Berbagai langkah untuk mempersiapkan prasarana, sarana, maupun personal serta komponen-komponen lainnya guna menunjang penyelengaraan Pemerintahan Kota Tasikmalaya telah dilaksanakan sebagai tuntutan dari pembentukan daerah autonom itu sendiri.

Pada tanggal 18 Oktober 2001 pelantikan Drs. H. Wahyu Suradiharja sebagai Penjabat Walikota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung. Sesuai Undang-Undang No. 10 Tahun 2001 bahwa wilayah Kota Tasikmalaya terdiri dari 8 kecamatan dengan jumlah kelurahan sebanyak 15 dan desa sebanyak 54, tetapi dalam perjalanannya melalui Perda No. 30 Tahun 2003 tentang perubahan status desa menjadi kelurahan, desa-desa di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya berubah statusnya menjadi kelurahan, oleh karena itu maka jumlah kelurahan menjadi sebanyak 69 kelurahan. Pada perkembangan selanjutnya, kecamatan di Kota Tasikmalaya bertambah dua menjadi sepuluh kecamatan.

Kesepuluh kecamatan tersebut adalah:

1. Kecamatan Tawang
2. Kecamatan Cihideung
3. Kecamatan Cipedes
4. Kecamatan Indihiang
5. Kecamatan Kawalu
6. Kecamatan Cibeureum
7. Kecamatan Mangkubumi
8. Kecamatan Tamansari
9. Kecamatan Bungursari
10. Kecamatan Purbaratu

Berikut ini urutan pemegang jabatan Walikota Administratif Tasikmalaya, dari terbentuknya Kota Administratif sampai menjelang terbentuknya Pemerintah Kota Tasikmalaya:

1. Oman Roesman (1976-1985)
2. Yeng Ds. Partawinata (1985-1989)
3. R. Y. Wahyu (1989-1992)
4. Erdhi Hardhiana (1992-1999)
5. Bubun Bunyamin (1999-2007)
6. Syarif Hidayat (2007-2012)

Untuk membentuk pemerintah daerah autonom, diperlukan alat kelengkapan lainnya berupa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Melalui Surat Keputusan No. 133, Tahun 2001, Tanggal 13 Desember 2001 Komisi Pemilihan Umum membentuk Panitia Pengisian Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tasikmalaya (PPK-DPRD). Melalui proses dan tahapan-tahapan yang dilaksanakan PPK-DPRD Kota Tasikmalaya yang cukup panjang, maka pengangkatan anggota DPRD Kota Tasikmalaya disahkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat, No. 171/Kep.380/Dekon/2002, Tanggal 26 April 2002. Selanjutnya pada tanggal 30 April 2002 keanggotaan DPRD Kota Tasikmalaya pertama diresmikan.

Pada tanggal 14 November 2002 Drs. H. Bubun Bunyamin dilantik sebagai Walikota Tasikmalaya, pelantikan Walikota tersebut adalah puncak momentum dari pemilihan Kepala Daerah pertama di Kota Tasikmalaya sebagai hasil dari tahapan proses pemilihan yang dilaksanakan oleh legislatif.

JAWA BARAT


Jawa Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia. Ibu kotanya berada di Kota Bandung. Perkembangan Sejarah menunjukkan bahwa Provinsi Jawa Barat merupakan Provinsi yang pertama dibentuk di wilayah Indonesia (staatblad Nomor : 378). Provinsi Jawa Barat dibentuk berdasarkan UU No.11 Tahun 1950, tentang Pembentukan Provinsi Jawa Barat. Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Bagian barat laut provinsi Jawa Barat berbatasan langsung dengan Daerah Khusus Ibukota Jakarta, ibu kota negara Indonesia. Pada tahun 2000, Provinsi Jawa Barat dimekarkan dengan berdirinya Provinsi Banten, yang berada di bagian barat. Saat ini terdapat wacana untuk mengubah nama Provinsi Jawa Barat menjadi Provinsi Pasundan, dengan memperhatikan aspek historis wilayah ini.

Sejarah

Temuan arkeologi tnghuni Jawa Barat ditemukan di Anyer dengan ditemukannya budaya logam perunggu dan besi dari sebelum milenium pertama. Gerabah tanah liat prasejarah zaman Buni (Bekasi kuno) dapat ditemukan merentang dari Anyer sampai Cirebon. Jawa Barat pada abad ke-5 merupakan bagian dari Kerajaan Tarumanagara. Prasasti peninggalan Kerajaan Tarumanagara banyak tersebar di Jawa Barat. Ada tujuh prasasti yang ditulis dalam aksara Wengi (yang digunkan dalam masa Palawa India) dan bahasa Sansakerta yang sebagian besar menceritakan para raja Tarumanagara.
Setelah runtuhnya kerajaan Tarumanagara, kekuasaan di bagian barat Pulau Jawa dari Ujung Kulon sampai Kali Serayu dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda . Salah satu prasasti dari zaman Kerajaan Sunda adalah prasasti Kebon Kopi II yang berasal dari tahun 932. Kerajaan sunda beribukota di Pakuan Pajajaran (sekarang kota Bogor).

Pada abad ke-16, Kesultanan Demak tumbuh menjadi saingan ekonomi dan politik Kerajaan Sunda. Pelabuhan Cerbon (kelak menjadi Kota Cirebon) lepas dari Kerajaan Sunda karena pengaruh Kesultanan Demak. Pelabuhan ini kemudian tumbuh menjadi Kesultanan Cirebon yang memisahkan diri dari Kerajaan Sunda. Pelabuhan Banten juga lepas ke tangan Kesultanan Cirebon dan kemudian tumbuh menjadi Kesultanan Banten.
Untuk menghadapi ancaman ini, Sri Baduga Maharaja, raja Sunda saat itu, meminta putranya, Surawisesa untuk membuat perjanjian pertahanan keamanan dengan orang Portugis di Malaka untuk mencegah jatuhnya pelabuhan utama, yaitu Sunda Kalapa, kepada Kesultanan Cirebon dan Kesultanan Demak. Pada saat Surawisesa menjadi raja Sunda, dengan gelar Prabu Surawisesa Jayaperkosa, dibuatlah perjanjian pertahanan keamanan Sunda-Portugis, yang ditandai dengan Prasasti Perjanjian Sunda-Portugal, ditandatangani dalam tahun 1512. Sebagai imbalannya, Portugis diberi akses untuk membangun benteng dan gudang di Sunda Kalapa serta akses untuk perdagangan di sana. Untuk merealisasikan perjanjian pertahanan keamanan tersebut, pada tahun 1522 didirikan suatu monumen batu yang disebut padrĂ£o di tepi Ci Liwung.

Meskipun perjanjian pertahanan keamanan dengan Portugis telah dibuat, pelaksanaannya tidak dapat terwujud karena pada tahun 1527 pasukan aliansi Cirebon – Demak, dibawah pimpinan Fatahilah atau Paletehan, menyerang dan menaklukkan pelabuhan Sunda Kalapa. Perang antara Kerajaan Sunda dan aliansi Cirebon – Demak berlangsung lima tahun sampai akhirnya pada tahun 1531 dibuat suatu perjanjian damai antara Prabu Surawisesa dengan Sunan Gunung Jati dari Kesultanan Cirebon.
Dari tahun 1567 sampai 1579, dibawah pimpinan Raja Mulya, alias Prabu Surya Kencana, Kerajaan Sunda mengalami kemunduran besar dibawah tekanan Kesultanan Banten. Setelah tahun 1576, kerajaan Sunda tidak dapat mempertahankan Pakuan Pajajaran, ibu kota Kerajaan Sunda, dan akhirnya jatuh ke tangan Kesultanan Banten. Zaman pemerintahan Kesultanan Banten, wilayah Priangan (Jawa Barat bagian tenggara) jatuh ke tangan Kesultanan Mataram.
Jawa Barat sebagai pengertian administratif mulai digunakan pada tahun 1925 ketika Pemerintah Hindia Belanda membentuk Provinsi Jawa Barat. Pembentukan provinsi itu sebagai pelaksanaan Bestuurshervormingwet tahun 1922, yang membagi Hindia Belanda atas kesatuan-kesatuan daerah provinsi. Sebelum tahun 1925, digunakan istilah Soendalanden (Tatar Soenda) atau Pasoendan, sebagai istilah geografi untuk menyebut bagian Pulau Jawa di sebelah barat Sungai Cilosari dan Citanduy yang sebagian besar dihuni oleh penduduk yang menggunakan bahasa Sunda sebagai bahasa ibu.
Pada 17 Agustus 1945, Jawa Barat bergabung menjadi bagian dari Republik Indonesia.
Pada tanggal 27 Desember 1949 Jawa Barat menjadi Negara Pasundan yang merupakan salah satu negara bagian dari Republik Indonesia Serikat sebagai hasil kesepakatan tiga pihak dalam Konferensi Meja Bundar: Republik Indonesia, Bijeenkomst voor Federaal Overleg (BFO), dan Belanda. Kesepakatan ini disaksikan juga oleh United Nations Commission for Indonesia (UNCI) sebagai perwakilan PBB.
Jawa Barat kembali bergabung dengan Republik Indonesia pada tahun 1950.

Perekonomian

Jawa Barat selama lebih dari tiga dekade telah mengalami perkembangan ekonomi yang pesat. Saat ini peningkatan ekonomi modern ditandai dengan peningkatan pada sektor manufaktur dan jasa. Disamping perkembangan sosial dan infrastruktur, sektor manufaktur terhitung terbesar dalam memberikan kontribusinya melalui investasi, hampir tigaperempat dari industri-industri manufaktur non minyak berpusat di sekitar Jawa Barat.PDRB Jawa Barat pada tahun 2003 mencapai Rp.231.764 milyar (US$ 27.26 Billion) menyumbang 14-15 persen dari total PDB nasional, angka tertinggi bagi sebuah Provinsi. Bagaimanapun juga karena jumlah penduduk yang besar, PDB per kapita Jawa Barat adalah Rp. 5.476.034 (US$644.24) termasuk minyak dan gas, ini menggambarkan 82,4 persen dan 86,1 persen dari rata-rata nasional. Pertumbuhan ekonomi tahun 2003 adalah 4,21 persen termasuk minyak dan gas 4,91 persen termasuk minyak dan gas, lebih baik dari Indonesia secara keseluruhan. (US$1 = Rp. 8.500,-).

Geografi

Provinsi Jawa Barat berada di bagian barat Pulau Jawa. Wilayahnya berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Jawa Tengah di timur, Samudera Hindia di selatan, serta Banten dan DKI Jakarta di barat.
Kawasan pantai utara merupakan dataran rendah. Di bagian tengah merupakan pegunungan, yakni bagian dari rangkaian pegunungan yang membujur dari barat hingga timur Pulau Jawa. Titik tertingginya adalah Gunung Ciremay, yang berada di sebelah barat daya Kota Cirebon. Sungai-sungai yang cukup penting adalah Sungai Citarum dan Sungai Cimanuk, yang bermuara di Laut Jawa.

Penduduk

Sebagian besar penduduk Jawa Barat adalah Suku Sunda, yang bertutur menggunakan Bahasa Sunda. Di beberapa kota di pesisir utara, dituturkan bahasa Jawa dialek Cirebon, yang mirip dengan Bahasa Banyumasan dialek Brebes. Di daerah perbatasan dengan DKI Jakarta seperti sebagian Bekasi, sebagian Depok, dan Kabupaten Bogor bagian utara dituturkan bahasa Indonesia dialek Betawi.Jawa Barat merupakan wilayah berkarakteristik kontras dengan dua identitas; masyarakat urban yang sebagian besar tinggal di wilayah JABOTABEK (sekitar Jakarta) dan masyarakat tradisional yang hidup di pedesaan yang tersisa.Pada tahun 2002, populasi Jawa Barat mencapai 37.548.565 jiwa, dengan rata-rata kepadatan penduduk 1.033 jika/km persegi.Dibandingkan dengan angka pertumbuhan nasional (2,14% per tahun), Provinsi Jawa Barat menduduki peringkat terendah, dengan 2,02% per tahun. Penggunaan bahasa daerah kini mulai dipromosikan kembali. Sejumlah stasiun televisi lokal kembali menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar pada beberapa acaranya, terutama berita dan talk show, misalnya Bandung TV memiliki program berita menggunakan Bahasa Sunda.

Iklim

Iklim di Jawa Barat adalah tropis, dengan suhu 9 °C di Puncak Gunung Pangrango dan 34 °C di Pantai Utara, curah hujan rata-rata 2.000 mm per tahun, namun di beberapa daerah pegunungan antara 3.000 sampai 5.000 mm per tahun.
Topografi
Ciri utama daratan Jawa Barat adalah bagian dari busur kepulauan gunung api (aktif dan tidak aktif) yang membentang dari ujung utara Pulau Sumatera hingga ujung utara Pulau Sulawesi. Daratan dapat dibedakan atas wilayah pegunungan curam di selatan dengan ketinggian lebih dari 1.500 m di atas permukaan laut, wilayah lereng bukit yang landai di tengah ketinggian 100 1.500 m dpl, wilayah dataran luas di utara ketinggian 0 . 10 m dpl, dan wilayah aliran sungai.

Demografi

Manufaktur
Provinsi Jawa Barat memiliki tingkat konsentrasi yang tinggi untuk manufaktur termasuk diantaranya elektronik, industri kulit, pengolahan makanan, tekstil, furnitur dan industri pesawat. Juga panas bumi, minyak dan gas, serta industri petrokimia menjadi andalan Jawa Barat. Penyumbang terbesar terhadap GRDP Jawa Barat adalah sektor manufaktur (36,72%), hotel, perdagangan dan pertanian (14,45%), totalnya sebesar 51,17%. Terlepas dari adanya krisis, Jawa Barat masih menjadi pusat dari industri tekstil modern dan garmen nasional, berbeda dengan daerah lain yang menjadi pusat dari industri tekstil tradisional. Jawa Barat menymbangkan hampir seperempat dari nilai total hasil produksi Indonesia di sektor non Migas. Ekspor utama tekstil, sekitar 55,45% dari total ekspor jawa Barat, yang lainnya adalah besi baja, alas kaki, furnitur, rotan, elektronika, komponen pesawat dan lainnya.

Pertanian: Lahan dan Perairan

Dikenal sebagai salah satu ‘lumbung padi’ nasional, hampir 23 persen dari total luas 29,3 ribu kilometer persegi dialokasikan untuk produksi beras. Tidak dipungkiri lagi, Jawa Barat merupakan ‘Rumah Produksi’ bagi ekonomi Indonesia, hasil pertanian Provinsi Jawa Barat menyumbangkan 15 persen dari nilai total pertanian Indonesia.Hasil tanaman pangan Jawa Barat meliputi beras, kentang manis, jagung, buah-buahan dan sayuran, disamping itu juga terdapat komoditi seperti teh, kelapa, minyak sawit, karet alam, gula, coklat dan kopi. Perternakannya menghasilkan 120.000 ekor sapi ternak, 34% dari total nasional.

Kelautan dan Perikanan

Jawa Barat berhadapan dengan dua sisi lautan Jawa pada bagian utara dan samudera Hindia di bagian selatan dengan panjang pantai sekitar 1000 km. Berdasarkan letak inilah Provinsi Jawa Barat memiliki potensi perikanan yang sangat besar. Suatu perencanaan terpadu tengah dilaksanakan untuk pengembangan Pelabuhan Cirebon, baik sebagai pelabuhan Pembantu Tanjung Priok Jakarta, maupun sebagai pelabuhan perikanan Jawa Barat yang dilengkapi dengan industri perikanan.Untuk potensi perairan darat, tidak hanya dari sejumlah sungai yang mengalir di Jawa Barat, Tetapi potensi ini juga diperoleh dari penampungan air / DAM saguling di Cirata dan DAM Jatiluhur yang selain menghasilkan tenaga listrik juga berguna untuk mengairi area pertanian dan industri perikanan air tawar.
Sumber Daya Manusia: Jumlah Penduduk dan Tenaga Kerja
Dengan jumlah penduduk sekitar 37 juta manusia pada tahun 2003, 16 persen dari total jumlah penduduk Indonesia. Pertumbuhan urbanisasi di Provinsi tumbuh sangat cepat, khususnya disekitar JABOTABEK (sekitar Jakarta). Jawa Barat memiliki tenaga pekerja berpendididkan berjumlah 15,7 juta orang pada tahun 2001 atau 18 persen dari total nasional tenaga pekerja berpendidikan. Sebagian besar bekerja pada bidang pertanian, kehutanan dan perikanan (31%), pada industri manufaktur (17%), perdagangan, hotel dan restoran (22,5%) dan sektor pelayanan (29%).

Minyak-Mineral dan Geothermal

Minyak dapat ditemukan di sepanjang Laut Jawa, utara Jawa Barat, sementara cadangan geothermal (panas bumi) terdapat di beberapa derah di Jawa Barat. Tambang lain sepert Batu gamping, andesit, marmer, tanah liat merupakan pertambangan mineral yang dapat ditemukan, termasuk mineral lain yang cadangan depositnya sangat potensial, Emas yang dikelola PT. Aneka Tambang, potensinya sebesar 5,5 million ton, dan menghasilkan 12,1 gram emas per ton.

Pendidikan

Perguruan Tinggi Negeri
· Universitas Indonesia (UI), Kota Depok.
· Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung.
· Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN Bandung),

Bandung
· Universitas Padjadjaran (Unpad), dengan lokasi kampus di,Bandung dan Sumedang.
· Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), d/h IKIP Bandung,

Bandung.
· Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor.
· Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS Bandung),

Bandung.
· Sekolah Tinggi Seni Indonesia Bandung (STSI Bandung), d/h ASTI Bandung, Bandung.
· Politeknik Negeri Bandung (POLBAN), d/h Politeknik ITB

Bandung,Bandung.
· Politeknik Manufaktur Bandung (POLMAN), d/h Politeknik

Mekanik Swis-ITB Bandung, Bandung.
· Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon
· Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati, Cirebon
· Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sumedang

Perguruan Tinggi Swasta
· Institut Teknologi Nasional (Itenas), di Bandung
· Institut Agama Islam Cipasung (IAIC), di Tasikmalaya
· Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), di Bandung
· Universitas Katolik Parahyangan (Unpar),di Bandung
· Universitas Kristen Maranatha ,di Bandung
· Universitas Islam Bandung (Unisba),di Bandung
· Universitas Pasundan (Unpas), di Bandung
· Universitas Widyatama (UTAMA), di Bandung
· Universitas Garut (UNIGA), di Garut
· Universitas Islam Nusantara (UNINUS), di Bandung
· Universitas Siliwangi (unsil), di Tasikmalaya
· Universitas Galuh (unigal), di Ciamis
· Universitas Ibn Khaldun Bogor (UIKA), di Bogor
· Universitas Pakuan (Unpak), di Bogor
· Uiversitas Komputer Indonesia (Unikom), di Bandung
· Universitas Winaya Mukti (Unwim), di Jatinangor Sumedang
· Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), di Jatinangor Sumedang
· Universitas Sebelas April (Unsap), di Sumedang
· Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia (UNIBI), di Bandung
· Universitas Majalengka (UNMA), di Majalengka

Pemerintahan

Jawa Barat terdiri atas 17 kabupaten dan 9 kota. Kota-kota hasil pemekaran sejak tahun 1996 adalah:
· Kota Bekasi, dimekarkan dari Kabupaten Bekasi pada tahun 1996
· Kota Depok, dimekarkan dari Kabupaten Bogor pada tahun 1999
· Kota Cimahi, dimekarkan dari Kabupaten Bandung pada tahun 2001
· Kota Tasikmalaya, dimekarkan dari Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2001
· Kota Banjar, dimekarkan dari Kabupaten Ciamis pada tahun 2002
· Kabupaten Bandung Barat, dimekarkan dari Kabupaten Bandung tahun 2007

Kabupaten dan Kota

No. Kabupaten/Kota Ibu kota

1 Kabupaten Bandung Soreang
2 Kabupaten Bandung Barat Ngamprah
3 Kabupaten Bekasi Cikarang
4 Kabupaten Bogor Cibinong
5 Kabupaten Ciamis Ciamis
6 Kabupaten Cianjur Cianjur
7 Kabupaten Cirebon Sumber
8 Kabupaten Garut Garut
9 Kabupaten Indramayu Indramayu
10 Kabupaten Karawang Karawang
11 Kabupaten Kuningan Kuningan
12 Kabupaten Majalengka Majalengka
13 Kabupaten Purwakarta Purwakarta
14 Kabupaten Subang Subang
15 Kabupaten Sukabumi Pelabuanratu
16 Kabupaten Sumedang Sumedang
17 Kabupaten Tasikmalaya Singaparna
18 Kota Bandung Bandung
19 Kota Banjar Banjar
20 Kota Bekasi Bekasi
21 Kota Bogor Bogor
22 Kota Cimahi Cimahi
23 Kota Cirebon Cirebon
24 Kota Depok Depok
25 Kota Sukabumi Cisaat
26 Kota Tasikmalaya Tasikmalaya

65 ARTI TAHI LALAT PADA WAJAH WANITA





1. Nafsu seksual yang tidak terkontrol
2. Kemalangan untuk saudara perempuan angkat
3. Kemalangan untuk orang tua
4. Tiada bantuan
5. Kawin lebih dari satu kali
6. Kemalangan untuk keluarga
7. Kemalangan untuk suami
8. Menurutkan nafsu seksual
9. Cenderung kesulitan pada waktu melahirkan
10. Cenderung kecelakaan dalam perjalanan
11. Perkawinan bahagia
12. Mendapat warisan
13. Mujur
14. Nasib baik
15. Perkawinan bahagia
16. Dihormati dan berbudi luhur
17. Menurutkan nafsu seksual
18. Cenderung dirugikan
19. Kemujuran untuk suami
20. Keamanan dan kestabilan hidup
21. Kekayaan besar
22. Kemujuran untuk suami
23. Nasib jelek
24. Berkah
25. Cenderung kecelakaan di air
26. Kemujuran untuk anggota keluarga perempuan kecil
27. Kemujuran untuk anak-anak
28. Kemujuran untuk karir suami
29. Cenderung kehilangan suami
30. Kemalangan untuk suami
31. Mujur
32. Air mata kesedihan
33. Kemalangan untuk anak-anak
34. Nasib jelek
35. Kemalangan untuk suami
36. Cenderung kecelakaan karena api
37. Disia-siakan
38. Menurutkan nafsu seksual
39. Cenderung kena gosip
40. Cenderung dirampok
41. Umur panjang
42. Cenderung merugikan diri sendiri
43. Cenderung cemburu
44. Cenderung kecelakaan di air
45. Harga diri direndahkan
46. Kemalangan untuk suami
47. Cenderung melahirkan kembar
48. Rendah diri
49. Cenderung kehilangan anak
50. Cenderung berargumentasi
51. Kemalangan untuk suami
52. Umur panjang
53. Nasib malang
54. Cenderung kecelakaan di air
55. Kehilangan harta
56. Menikmati makanan
57. Intelejensi tinggi
58. Banyak harta
59. Cenderung kecelakaan di air
60. Kesehatan kurang bagus
61. Memiliki sedikit uang
62. Keamanan dan kelimpahan hidup
63. Memiliki anak saleh
64. Intelejensi tinggi
65. Memiliki suami baik

Sabtu, Maret 19

Pemisah Langit Dan Bumi

Satu ayat lagi tentang penciptaan langit adalah sebagaimana berikut:

"Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?" (Al Qur'an, 21:30)

Kata "ratq" yang di sini diterjemahkan sebagai "suatu yang padu" digunakan untuk merujuk pada dua zat berbeda yang membentuk suatu kesatuan. Ungkapan "Kami pisahkan antara keduanya" adalah terjemahan kata Arab "fataqa", dan bermakna bahwa sesuatu muncul menjadi ada melalui peristiwa pemisahan atau pemecahan struktur dari "ratq". Perkecambahan biji dan munculnya tunas dari dalam tanah adalah salah satu peristiwa yang diungkapkan dengan menggunakan kata ini.

Marilah kita kaji ayat ini kembali berdasarkan pengetahuan ini. Dalam ayat tersebut, langit dan bumi adalah subyek dari kata sifat "fatq". Keduanya lalu terpisah ("fataqa") satu sama lain. Menariknya, ketika mengingat kembali tahap-tahap awal peristiwa Big Bang, kita pahami bahwa satu titik tunggal berisi seluruh materi di alam semesta. Dengan kata lain, segala sesuatu, termasuk "langit dan bumi" yang saat itu belumlah diciptakan, juga terkandung dalam titik tunggal yang masih berada pada keadaan "ratq" ini. Titik tunggal ini meledak sangat dahsyat, sehingga menyebabkan materi-materi yang dikandungnya untuk "fataqa" (terpisah), dan dalam rangkaian peristiwa tersebut, bangunan dan tatanan keseluruhan alam semesta terbentuk.

Ketika kita bandingkan penjelasan ayat tersebut dengan berbagai penemuan ilmiah, akan kita pahami bahwa keduanya benar-benar bersesuaian satu sama lain. Yang sungguh menarik lagi, penemuan-penemuan ini belumlah terjadi sebelum abad ke-20.

By : Harun Yahya

Jalani Hidup Ini Dengan Tenang


  1. 99 MUTIARA HIDUP JALANILAH HIDUP INI DENGAN TENANG DAN RELAX SEBUAH AJAKAN UNTUK MENINGGALKAN SEGALA BENTUK KETERGESA-GESAAN
  2. TENTANG KEHIDUPAN HARI INI
    • Bagaikan pemain bola, jalani hidup ini mengikuti irama bola yang pergi... Kemanapun dia pergi, ikuti lah ia, tapi jangan lupa dengan sasaran hidupmu. SASARANMU ADALAH MEMBUAT GOAL SEBANYAK MUNGKIN.
    • Langit adalah batas impianmu, jangan pernah bercita-cita terlalu rendah, jangan terlalu rendah dalam meminta, JIKA ENGKAU DAPAT MENAIKI TANGGA KE LANGIT, MENGAPA HANYA BERTAHAN DI BUMI
    • Tinggalkan kepura-puraan dalam hidup, nyatakan isi hatimu, keluarkan uneg-unegmu, sampaikan kepada siapapun apa yang engkau inginkan, jangan pendam kekuatanmu, jangan gunakan topeng kepalsuan, engkau adalah DIRIMU SENDIRI.
    • Jangan batasi usiamu, tak ada istilah masih muda atau terlalu tua, UMUR yang masih ada ini adalah ENERGImu yang masih dititipkan oleh-Nya. JANGAN MATIKAN ENERGI HIDUPMU...
    • Jika engkau tidak tersenyum di pagi hari, maka kapan engkau akan tersenyum lagi? Awali hari-harimu dengan senyum, UNGKAPKAN RASA SYUKURMU, agar hari-harimu senantiasa dalam naungan semangat mensyukuri hidup ini.
    • Tetaplah berusaha, berikhtiar, sebab manusia yang kehilangan usaha untuk mencapai apapun tak bisa dikatakan manusia lagi. DIA ADALAH MAYAT.
    • Belajarlah dari anak-anak, mereka begitu cepat memaafkan orang lain, padahal mereka baru saja berkelahi, namun tak berapa lama, MEREKA SUDAH BERMAIN KEMBALI DAN TEGAK BERSAMA MENJALANI HIDUP
    • Buatlah sebuah karya yang tetap dikenang oleh orang lain, BINA LAH SEBUAH BANGUNAN YANG DIKENANG ORANG LAIN SEBAGAI SEBUAH KEBAIKAN, PRESTASI DAN MAHA KARYA YANG TERUS DIINGAT HINGGA RIBUAN TAHUN
    • Jangan kecilkan kemampuanmu, kekuatan itu sesungguhnya bukan pada fisikmu, tapi pada mentalmu. BERAPA BANYAK ORANG YANG SEHAT FISIKNYA TAPI MENTALNYA SAKIT.
    • Jangan takut dengan daki-daki dan noda kotoran yang menempel di wajahmu dan dirimu, itu adalah resiko dari usahamu. Engkau justru akan banyak belajar dari noda-noda kotoran yang engkau terima. TAK ADA SESUATU YANG SEMPURNA DI DUNIA INI.
    • HIDUP MEMBUTUHKAN KESABARAN untuk memetik hasil, kejelian memilih tempat untuk merubah nasib hidup Dan daya tahan yang tangguh untuk sampai kepada apa yang anda impikan.
    • Hidup membutuhkan teman, sahabat. Sahabat dan teman adalah penguat langkah, peneguh keyakinan, CARILAH SAHABAT YANG MEMBUAT KEYAKINAN ANDA SEMAKIN TEGUH.
    • JANGAN TAKUT MENGHADAPI HAL-HAL YANG TAMPAKNYA MENAKUTKAN, padahal sebenarnya tidak. Banyak orang takut mati, padahal jika dia tidak kunjung mati, orang banyak yang takut betah berdekatan dengannya.
    • MILIKILAH PARA PENGIKUT YANG SETIA, yang akan melanjutkan perjalanan anda setelah anda tiada.
    • JANGAN TAKUT DENGAN PERBEDAAN, sebab Tuhan telah ciptakan dunia ini berwarna warni. Keindahan dalam hidup ini akan selalu menemukan tempatnya tatkala setiap perbedaan itu bertemu.
    • Jangan pernah percaya dengan hal-hal yang tampak di luar. BELUM TENTU YANG TAMPAK LUARNYA JELEK, DI DALAMNYA JELEK. DAN SEBALIKNYA JUGA
    • JANGAN TERLALU CEPAT MEMBUANG HAL-HAL YANG PEDAS, cobalah sedikit menahan rasa tersebut, barangkali di balik itu ada kenikmatan yang tersembunyi
    • UANG TAK BISA MEMBELI KEBAHAGIAAN, kebahagiaan itu ada di hati, orang yang banyak uang belum tentu bahagia. Apa yang bisa dinikmati oleh orang kaya yang dilarang dokter makan ini dan itu, karena sakit yang dia alami. Bahagia macam apa hidup seperti itu?
    • Sesuatu yang lezat, harus dimasak terlebih dahulu, JADIKAN PROSES MASAK itu sebagai bagian menuju kelezatan hidup yang akan kita jumpai...
    • Jangan kecilkan manfaat hidupmu, jangan cabut segala keindahan pesona dirimu, dan jangan tanggalkan keindahan pribadimu OLEH PERKARA YANG TIDAK PATUT BAGI DIRIMU.
    • Hidupmu tak selamanya di atas jalan yang keras, kadang di atas jalan yang licin engkau lalui. Gunakan mata yang tajam agar engkau tidak tergelincir. Dan seimbangkan selalu hidupmu lahir dan batin. ENGKAU PASTI SELAMAT!
    • KENDALIKAN RASA INGIN TAHUMU dengan pendekatan sopan santun dan etika, jangan tabrak aturan yang sudah mapan semaumu, sebab itu akan merugikan dirimu sendiri pada akhirnya.
    • Selamilah segala seseuatu sampai ke dasarnya, pupuklah selalu rasa ingin tahu akan segala hal. Namun untuk menyelami sesuatu dibutuhkan kehati-hatian, fikiran yang jernih, BUKAN SEKEDAR MEMPERTURUTKAN HAWA NAFSU.
    • SETIAP UPAYA MENCAPAI SESUATU YANG TINGGI PASTI AKAN MENEMUI HAMBATAN, gunakan strategi yang jitu agar anda mencapai apa yang anda inginkan. Jika memang dibutuhkan berbelok sesaat lebih baik, daripada memaksakan diri dan berakhir dengan kekecewaan.
    • MILIKILAH KELUASAN PANDANGAN TERHADAP SEBUAH PERSOALAN. Jangan terburu-buru berbicara akan sebuah persoalan sebelum kita benar-benar memahami persoalan itu dengan tepat.
    • JADILAH PENDENGAR YANG SEMPURNA. Tidak memotong orang lain tatkala berbicara. Memberikan kesempatan kepada orang lain untuk bicara terlebih dahulu.
    • LUANGKAN SELALU WAKTUMU UNTUK KELUARGA, tetangga dan orang-orang yang tercinta, sebab merekalah orang pertama yang barangkali siap menerima ide-idemu, atau justru menentang ide-idemu.
    • MILIKILAH WAKTU UNTUK SENDIRIAN, waktu untuk menjauh dari keramaian, waktu yang digunakan untuk melakukan kontemplasi (perenungan) dan waktu untuk menikmati dan mensyukuri hidup ini.
    • JAGALAH PENAMPILAN DIRIMU, berpakaianlah sesuai dengan kondisi yang engkau hadapi, jadikan kerapihan pakaian sebagai bagian dari hidupmu.
    • TULISKAN SELALU IMPIANMU, cita-citamu, keinginan agungmu, harapan-harapanmu, jangan biarkan ia hanya ada dalam fikiranmu, catatkan ia dalam lembaran-lembaran buku catatan harianmu.
    • HIDUPKAN ALARM DALAM JIWAMU, alarm yang mengingatkanmu tatkala tersalah, alarm yang mengingatkanmu tatkala terjatuh, dan alarm yang mengingatkanmu tatkala larut dalam keberhasilan
    • TEMPUHLAH PERJALANAN YANG JAUH DARI KAMPUNG HALAMANMU, belajarlah untuk menjauh dari negeri kelahiranmu, orang-orang besar selalu ‘hijrah’ dari kampung halamannya, menuju negeri yang lain, untuk kemudian kembali membangun kampung halamannya
    • HIDUP INI PENUH DENGAN IRAMA, ada irama tinggi, ada irama rendah, kenali bunyi irama tersebut, dan ikuti gerak hidup kita sesuai dengan irama, agar keindahan itu terwujud dalam hidup kita.
    • SESEKALI BERMAIN-MAINLAH UNTUK MENGISTIRAHATKAN JIWA DAN RAGAMU, sebab jiwa terkadang lelah, dan dia membutuhkan istirahat barang sejenak.
    • TERBANGKAN IMPIANMU ke angkasa bebas, jangan batasi impianmu, arungilah angkasa impian dengan rasa syukur akan kebesaran-Nya, niscaya engkau akan menemukan kenikmatan tak terkira.
    • BERHENTILAH SEJENAK TATKALA BERADA DI PERSIMPANGAN KEHIDUPAN, lihatlah ke kiri dan ke kanan, amatilah dengan seksama, kehati-hatian dan kecermatan dalam mengambil keputusan sangatlah dibutuhkan
    • JADILAH NAKHODA KAPAL YANG ULUNG, menghadapi lautan bebas kehidupan dengan ilmu dan pengalaman serta keberanian yang membaja.
    • KEBERANIAN ADALAH KEKUATAN UNTUK MENCAPAI HAL-HAL YANG MUSTAHIL, para pahlawan adalah mereka yang mencapai sesuatu, yang bagi orang lain mustahil, semua itu didasari oleh keberanian mereka menghadapi resiko, walaupun nyawa mereka sebagai taruhannya.
    • SEBELUM ANDA BERTINDAK, KUASAILAH MEDAN DI HADAPAN ANDA, fahamilah peta-petanya, jangan bertindak ceroboh, merasa diri lebih tahu padahal tidak tahu sama sekali
    • Mensyukuri nikmat hidup ini adalah dengan memberi manfaat bagi siapapun, sebagaimana Tuhanmu telah ajarkan, DIA TETAP MEMBERI KEBAIKAN KEPADA SIAPAPUN, walau orang itu menentang-Nya.. walau orang itu tidak percaya akan keberadaan-Nya...
  3. TENTANG KEHIDUPAN LANJUTAN
    • Kehidupan kita tidak hanya berakhir setelah mati, ada episode baru yang akan kita nikmati. JADIKAN EPISODE ITU BENAR-BENAR NIKMAT. Sebab disana tidak ada lagi usaha, yang ada hanya lah menikmati hasil usaha.
    • BANGUNKANLAH SEBUAH RUMAH YANG INDAH DISANA, yang bahan bangunannya anda peroleh dari sedekah, berkata mulia, bersikap rendah hati dan menjauhi sikap tamak dengan dunia. Belanjakanlah selalu harta anda di jalan kebaikan untuk memperindah rumah anda di sana.
    • Banyak orang yang putih pakaiannya, tapi kotor perilakunya, BANYAK ORANG YANG MERASA MULIA HARI INI, namun disana terbuka kedoknya dan menjadi orang yang paling hina.
    • Jangan pernah anda sesali kehidupan anda hari ini, namun SESALILAH TATKALA ANDA TIDAK PUNYA AMAL PADA HARI INI, yang dapat anda banggakan di kehidupan nanti.
    • JANGAN KECILKAN SEBUAH KEBAIKAN, walau hanya dengan sekedar senyuman dan jangan remehkan sebuah kejahatan, walaupun itu hanya sebuah gurauan yang diisi kebohongan. Boleh jadi itulah yang akan memberatkan pemeriksaan diri anda disana.
    • Jangan terlalu larut dalam kesedihan tatkala anda teringat dengan dosa anda yang begitu banyak, BOLEH JADI INGATAN ANDA AKAN DOSA, yang akhirnya membuat anda sedih itu, adalah sebuah perkara yang akan diganti Tuhanmu dengan senyum tawa dan gembira di sana.
    • Berikanlah pelayanan yang tulus kepada manusia, BOLEH JADI TUHAN AKAN MELAYANIMU DISANA, karena pelayananmu yang tulus kepada manusia.
    • RENDAHKAN HATIMU KEPADA MANUSIA, agar Tuhan meninggikan derajatmu di kehidupan sana.
    • SISIHKAN SELALU KUE HARTAMU, agar di sana engkau menemui harta itu berlipat-lipat kali lebih banyak daripada yang engkau sisihkan. Kelak Tuhanmu akan menggantinya dengan wujud yang terbaik, yang tidak pernah engkau pernah duga sebelumnya...
    • ENGKAU AKAN BERSAMA SIAPAPUN YANG ENGKAU CINTAI. Cintailah orang-orang yang paling dekat dengan Tuhanmu, para Nabi dan Rasul. Pasti engkau akan duduk di dekat mereka kelak di Taman Syurga!
    • CINTAILAH ORANG-ORANG MISKIN, DAN TERTINDAS, YANG TIDAK DIPEDULIKAN ORANG BANYAK, sebab merekalah orang-orang yang pertama kali mengetuk pintu Syurga, mudah-mudahan Tuhanmu memasukkan anda bersama mereka karena cinta Anda kepada mereka.
    • Jangan terlalu bergembira dengan nikmat yang banyak diberikan Tuhanmu di dunia ini, YANG KEMUDIAN MENJADIKAN ANDA LUPA DENGAN-NYA, sebab boleh jadi disana anda tidak mendapatkan nikmat itu kembali.
    • Sayangilah semua, siapapun jua dimuka bumi ini, WALAU KEPADA MUSUH-MUSUHMU, boleh jadi rasa sayangmu itu akan menjadi pemberat timbangan kebaikanmu di sana.
    • Mintalah kepada Tuhanmu tempat di Syurga sana, RUMAH YANG PALING DEKAT DENGAN-NYA...
    • MINTALAH KEPADA TUHANMU PERLINDUNGAN, dari segala bentuk penyiksaan, baik itu lahir, maupun batin, di kehidupan sana..
    • BANGUNLAH TAMAN YANG INDAH DI DALAM HATIMU, sebab itu adalah miniatur dari taman Syurgamu di kehidupan sana.
    • Tak ada satupun kebaikanmu YANG DIKERJAKAN DENGAN TULUS KARENA TUHANMU yang tidak engkau lihat balasannya nanti, namun jangan berharap melihat kebaikanmu yang dikerjakan dengan penuh pamrih akan dibalas.
    • Kebaikanmu disini akan dibalas dengan kebaikan yang lebih banyak disana, maka PERLAKUKAN MANUSIA INI DENGAN MEMBERI TAMBAHAN KEBAIKAN, boleh jadi Tuhanmu akan memberikan tambahan kepadamu yang lebih baik lagi...
    • BERLAKULAH LEMAH LEMBUT KEPADA MANUSIA, dalam hal apapun, mudah-mudahan Tuhanmu akan lemah lembut kepadamu di kehidupan sana
    • Orang yang paling bahagia kehidupan materinya di dunia ini BELUM TENTU PALING BAHAGIA DI KEHIDUPAN SANA, apalagi jika materi itu dicapai dengan jalan yang haram dan menindas orang lain.
    • Orang yang paling miskin materinya di dunia ini belum tentu akan miskin di kehidupan sana, APA YANG HENDAK ANDA KATAKAN kepada orang miskin yang 500 tahun lebih dahulu masuk syurga, sebelum orang kaya?
    • SEINDAH-INDAH SUARA DI DUNIA INI, semuanya akan terkalahkan oleh keindahan suara Tuhanmu di Taman Syurga sana.
    • SEINDAH-INDAH MENATAP PEMANDANGAN apapun di dunia ini, takkan ada yang mampu mengalahkan keindahan menatap wajah Tuhanmu di Taman Syurga nanti
    • SEINDAH-INDAH SEBUAH PERTEMUAN di dunia ini, tak ada pertemuan yang mampu mengalahkan keindahan pertemuan dengan Tuhanmu di Taman Syurga kelak
    • Orang yang sukses sesungguhnya adalah yang ketika disana namanya diumumkan kepada semua manusia, ANDA MASUK SYURGA, SELAMAT DARI SIKSA NERAKA
    • Orang yang benar-benar sukses adalah, mereka yang KETIKA KAKI KANAN DAN KIRINYA telah menginjak rumput Syurga yang dibuat dari perhiasan mutiara, berwarna putih berkilau...
    • Binalah sebuah istana di Syurga, YANG BAHAN DASARNYA ADALAH AMAL YANG TULUS IKHLAS HANYA MEMINTA BALASAN-NYA, bekerja tanpa pamrih...
    • MILIKILAH SEBUAH AMAL yang dapat engkau banggakan dihadapan Tuhanmu kelak,walau ia bagi orang lain dianggap kecil...
    • JANGAN ANDA ANGGAP nasib orang yang baik dan orang buruk disana sama saja, nasib mereka akan jauh berbeda sama sekali, perbedaannya bagaikan perbedaan luas langit dan luas bumi.
    • MINTALAH KEPADA TUHANMU, agar engkau dikumpulkan bersama Ayah dan Bunda mu di sebuah istana di Syurga sana, yang di dalamnya tidak ada kesusahan dan penderitaan
    • Mintalah kepada Tuhanmu, agar engkau DIKUMPULKAN BERSAMA KELUARGAMU, ISTRI-ISTRI DAN ANAK-ANAKMU, di sebuah Taman Syurga yang indah, yang di dalamnya tak ada lagi tangisan kesedihan dan ratapan duka...
    • PESANLAH MULAI HARI INI sebuah kamar di Syurga, yang interiornya adalah KEIKHLASAN, dan perabotnya adalah KETULUSAN HANYA MENGHARAP BALASAN TUHANMU
    • TANAMLAH AMAL KEBAIKANMU dalam tanah, tersembunyi, tak ada yang melihat, suatu hari kelak Tuhanmu akan memperlihatkannya kepada manusia seluruhnya....
    • BETAPA BANYAKNYA manusia yang menyembunyikan amal kebaikannya dari mata orang banyak, namun tetap saja Tuhanmu akan memberitahukannya kepada semua manusia suatu hari disana
    • JANGAN CEMAS ATAU SEDIH DENGAN KONDISIMU HARI INI, bekerjalah selalu, mintalah selalu kepada Tuhanmu agar kecemasan ataupun kesedihan itu segera pergi darimu, sebab orang yang berbuat baik tak perlu merasa cemas dan sedih, mereka adalah orang yang dekat dengan rahmat Tuhannya
    • Orang yang banyak tertawa hari ini belum tentu akan banyak tertawa di kehidupan sana, BOLEH JADI IA AKAN BANYAK MENANGIS. Terlalu kebanyakan tertawa akan menggelapkan hati kita.
    • Orang yang banyak menangis hari ini, BELUM TENTU AKAN BANYAK MENANGIS DI SANA, boleh jadi Tuhanmu akan mengganti semua tangisannya sewaktu di dunia dengan tawa.
    • TIDAKKAH ANDA MERASA MALU membuka-buka aib orang lain di dunia ini, boleh jadi kelak disana Tuhanmu akan membukakan aib anda dihadapan manusia, sebagai balasan perbuatanmu membuka aib mereka sewaktu di dunia.
    • TUTUPILAH AIB-AIB ORANG LAIN YANG ENGKAU KETAHUI, boleh jadi Tuhanmu akan menutupi aib-aibmu di hadapan pengadilan-Nya nanti, karena engkau telah menutup aib orang lain sewaktu di dunia.
    • Jangan kenakan pakaian kesombongan dan keangkuhan di dunia ini sedikitpun, AGAR ENGKAU TIDAK DIHINAKAN TUHANMU DI SANA, sebab hanya Tuhanmu yang pantas mengenakan Jubah Kesombongan itu.
    • Jadikan tangisan manusia tatkala engkau pergi meninggalkan dunia ini, sebagai ganti tangisan dirimu tatkala engkau lahir. JADIKAN SENYUMAN SEBAGAI PENUTUP KEHIDUPAN DUNIA MU, sebagai pelengkap senyuman manusia ketika engkau lahir.
    • Tinggalkan dunia ini BAGAIKAN PIRING YANG PUTIH BERSIH, seperti ketika piring itu pertama kali datang dan tersaji di meja dunia ini... Jangan kembalikan piring kotor kepada Sang Pemilik Piring...
    • LUPAKAN SEGALA KEBAIKANMU KEPADA ORANG LAIN, biarkan Tuhanmu yang mencatatnya untukmu, jangan buat catatan itu pudar kelak, karena engkau menyebut-nyebut jasa-jasamu kepada orang lain
    • Jangan terlalu berharap ucapan terima kasih dari orang lain atas kebaikanmu, dan jangan terlalu berharap orang lain membalas kebaikanmu, lepaskan semua harapan itu, HARAPANMU BUKAN KEPADA MANUSIA. Tapi hanya kepada Tuhanmu.
    • Naiklah perlahan-lahan, jangan naiki tangga yang di atas kecuali anda telah menginjak tangga yang dibawahnya, JANGAN TERBURU-BURU PINDAH KEPADA PERKARA YANG BARU, jika yang lama belum benar-benar difahami. Jangan mati sebelum punya ilmu tentang hidup sesudah mati.
    • Semoga bermanfaat buat anda semua...
Powered By Blogger