Mekanisme Servo merupakan gerakan alami menuju sasaran yang telah ditargetkan pada suatu sistem. Mekanisme servo pada kelelatu (laron) menuntun laron untuk terbang menuju pada sumber cahaya. Mekanisme servo juga menuntun kupu2 atau burung yang bermigrasi antar benua menempuh jarak ratusan kilometer hingga sampai tujuan . Mekanisme servo menuntun ikan salmon keluar dari tempat kelahirannya menuju laut bebas untuk kemudian kembali lagi ketempat kelahirannya tanpa tersesat. Mekanisme servo menuntun sel tubuh membelah diri dan membentuk organ tubuh seperti jantung, mata, tulang ,otot, daging sesuai program yang tersimpan didalam gen masing masing sel. Mekanisme servo juga menuntun manusia untuk mendapatkan dan mencapai apa saja yang tertanam didalam program fikiran bawah sadarnya.
Fikiran bawah sadar atau alam bawah sadar manusia merupakan blue print kehidupan seseorang. Program yang tertanam didalam fikiran bawah sadar akan mengendalikan mekanisme servo manusia untuk mendapatkan semua yang diprogramkan didalam fikiran bawah sadarnya . Manusia tidak akan pernah keluar dari target dan sasaran yang tertanam didalam fikiran bawah sadarnya selama program tersebut tidak berubah. Tanpa disadari banyak manusia yang menanamkan program yang tidak diinginkannya didalam fikiran bawah sadar, dan ia tercengang mengapa ia selalu menemui kegagalan, mengapa hidupnya selalu dirudung kesulitan, mengapa keberuntungan tidak berpihak kepada diirinya.
Fikiran dan perasaan negatif yang tertanam didalam alam bawah sadarnya telah menuntun mekanisme servo untuk mendatangkan semua kejadian buruk itu dalam kehidupannya. Walaupun fikiran sadarnya tidak menginginkan hal itu, berulang ulang ia mengatakan saya tidak pernah menginginkan hal ini terjadi , tapi mengapa hal itu tetap berulang? Fikiran bawah sadar jauh lebih kuat daripada fikiran sadar, mekanisme servo juga hanya patuh pada program yang tertanam pada fikiran bawah sadar, ia tidak pernah menghiraukan seruan fikiran sadar. Jika fikiran sadar menginginkan sesuatu yang bertentangan dengan fikiran bawah sadar dapat dipastikan apa yang diinginkan fikiran sadar tidak akan tercapai.
Misalnya seseorang ingin membuka usaha baru yang menurut fikiran sadarnya sangat baik dan akan mendatangkan keuntungan yang banyak baginya, namun fikiran bawah sadarnya menolak dan mengemukakan berbagai alasan : “ apa mungkin? “ . “Disitukan banyak pesaing, kita mana bisa menghadapi pesaing itu, disitu juga banyak preman orang pasti malas mampir ketoko” dan banyak lagi alasan negatif lainnya. Jika itu yang terjadi makamekanisme servo akan mengikuti apa yang terdapat didalam fikiran bawah sadar, dan apa yang dikemukakan fikiran bawah sadar itupun terjadilah, dan ia tercengang mengapa saya selalu gagal?
Kehidupan manusia selalu mengikuti Pola atau kecenderungan pada hal tertentu, jika pola ini tidak diintervensi atau dirubah ia akan cenderung menjadi mapan dan menetap. Seorang yang sering bangun kesiangan maka akan cenderung bangun kesiangan terus dan secara ajaib ia akan menemukan sendiri berbagai hal yang menyebabkan ia selalu kesiangan. Seorang yang suka berhutang dengan mudahnya mendapat hutang dari sana sini dan secara ajaib ia akan menemukan kondisi yang memaksanya untuk terus berhutang. Demikianlah mekanisme servo akan memudahkan seseorang dengan secara ajaib menemukan jalan untuk mengikuti kecenderungan yang telah tertanam dalam pola hidup atau alam bawah sadarnya. Seorang yang cenderung berjudi akan menemukan jalan untuk berjudi , demikian pula seorang pemabuk, pezinah, atau maling ia dengan mudah akan menemukan jalan untuk melakukan kecenderungannya. Sistem mekanisme servo inilah yang menyebabkan orang miskin bertambah miskin, yang kaya bertambah kaya, yang susah selalu dirudung malang, yang senang terus berpesta pora. Sistim ini akan terus bekerja selama tidak ada intervensi yang mengubah program yang tertanam didalam fikiran bawah sadar.
Memprogram ulang fikiran bawah sadar
Kecenderungan apa yang sering kita alami dalam kehidupan merupakan penjelmaan dari fikiran bawah sadar, mekanisme servo akan selalu menjelmakan apa yang tergambar didalam fikiran bawah sadar . Kecenderungan itu akan terus berulang jika program yang tertanam didalam fikiran bawah sadar tidak diubah. Seorang perokok, pejudi, pezinah, pencuri, pemabuk, orang yang cenderung susah, melarat , gagal, gelisah, cemas akan tetap demikian selama program fikiran bawah sadarnya tidak dirubah. Mekanisme servo akan terus bekerja menjelmakan semua program yang terdapat didalam fikiran bawah sadarnya, dan ia akan cenderung mengalaminya secara berulang.
Mengubah program yang tertanam didalam fikiran bawah sadar bukanlah hal mudah, perlu usaha keras dan tekun. Salah satu cara yang diperkenalkan Dr Maxwel Maltz dengan tehnik psycho-cybernetics adalah metode CRAFT , yang meliputi lima langkah yaitu :
Cancel (hapuskan)- Replace (gantikan)- Affirm (tegaskan) – Focus (pusatkan, perhatikan) - Train (latih, biasakan).
Metode ini bisa digunakan untuk memprogram ulang alam bawah sadar , misalnya seorang perokok berat ingin menghentikan kebiasaan merokoknya. Secara sadar ia tahu bahwa merokok dapat mengganggu kesehatannya, namun ia tidak berdaya untuk menghentikan kebiasaannya itu , walaupun secara sadar ia sangat ingin menghentikan kebiasaantersebut.
Cancel atau hapuskan
Hadi seperti biasa setiap habis makan berfikir “ Wah habis makan rasanya nggak nyaman kalau nggak ngerokok” , ia langsung menghardik dirinya :” tidak !” . Ia berusaha menghapus keinginan merokok dari fikirannya dengan mengulang kalimat “tidak “ atau “ hentikan” secara verbal dengan kemauan yang kuat.
Replace atau ganti
Selanjutnya Hadi mengucapkan kalimat “ saya tidak suka merokok” atau “ saya harus berhenti merokok” secara verbal dengan kemauan yang kuat. Ia membayangkan bahwa merokok itu tidak menyenangkan , ia berusaha menanamkan suatu hal yang baru kedalam fikiran bawah sadarnya, yaitu tidak merokok sesudah makan.
Affirm – Tegaskan
Hadi berusaha menegaskan keyakinan baru ini pada dirinya , dengan sering mengulang kalimat” saya tidak suka merokok, saya sudah berhenti merokok ” dan seterusnya. Ia juga menulis beberapa kalimat “Saya tidak merokok lagi “ dibeberapa tempat, dimeja makan, ditempat tidur, dimeja kerja dan lain sebaginya agar keyakinan baru tertanam didalam dirinya.
Focus – pusatkan perhatian pada keyakinan yang baru
Setiap hari Hadi meluangkan waktu untuk “Focus”, yaitu melakukan Visualisasi Kreatif, Self-Programming, Self Hypnosis, atau apapun itu membayangkan dan merasakan bahwa sekarang ia sudah tidak merokok lagi . Ia berusaha membayangkan atau merasakan secara imajinatif bahwa ia sudah tidak merokok lagi. Ia bisa merasakan nikmatnya terbebas dari kebiasaan merokok.
Train – latih atau biasakan dengan kondisi baru
Hadi mulai merubah gaya hidup dan penampilan sebagai seorang yang tidak merokok, ia tidak lagi membawa rokok dan korek api kemana pergi. Setiap habis makan jika timbul keinginan untuk merokok ia akan melakukan program CRAFT. Demikian terus menerus ia lakukan hingga ia berubah menjadi seorang yang tidak merokok.
Cara lain untuk memprogram ulang fikiran bawah sadar adalah dengan hypnoterapi, selfhypnotis, affirmasi kalimat tertentu, meditasi, visualisasi kreatif dan lain sebagainya. Pemograman ulang fikiran bawah sadar bukanhal yang mudah dibutuhkan kemauan dan ketekunan untuk itu.
Reprograming otak dengan tadabbur Qur’an
Ketika Aisah ra ditanya tentang ahlak Rasulullah beliau menjawab :”Ahlak Rasulullah adalah Al-Qur’an”. Pada Rasulullah ada suri tauladan bagi setiap orang yang beriman. Membaca dan mentadabburi Qur’an dapat membentuk kepribadian baru sesuai dengan ahlak Rasululah. Dengan membaca ayat Qur’an tertentu secara ber-ulang ulang ayat tersebut akan meresap , mengendap didalam fikiran bawah sadar dan menjalankan mekanisme servo sesuai dengan program yang sudah tertanam didalam fikiran bawah sadar. Tentu saja ayat yang dibaca harus dimengerti dan dipahami maksudnya oleh yang membaca. Target reprograming tidak akan berhasil kalau yang bersangkutan tidak mengerti dan paham ayat yang dibacanya itu.
Metode pemrograman otak dengan Al-Qur’an ini sebenarnya sudah berjalan dikalangan umat Islam, ketika mengerjakan sholat kalimat Allahu Akbar dibaca berulang kali , Al-Fatihah juga dibaca pada tiap rakaat, kalimat tasbih dibaca berulang ulang ketika rukuk dan sujud. Sholatpun dilakukan minimal lima kali sehari semalam. Namun sayang target pemrograman tidak tercapai karena kebanyakan umat Islam tidak mengerti dan pahamapa yang dibacanya dalam sholat tersebut. Jika seseorang melakukan sholat dengan khusuk dan mengerti serta menghayati setiap kalimat yang dibaca dalam sholat, niscaya bacaan sholat akan meresap kedalam fikiran bawah sadar dan membentuk mekanisme servo sesuai program ayat yang dibaca.
Ketika duduk dari sujud kita membaca :” Robighfirli, warhamni, wajburni, warfa’ni, warzukni, wahdini, wa’afini, wa’fuanni ……ya allah ampuni aku, rahmati aku, tutupi semua keburukanku, angkat derajatku, beri aku rezeki, beri aku petunjuk, beri aku kesehatan dan maafkan aku “ . Doa ini dibaca pada setiap rakaat sholat, sehingga sehari semalam minimal dibaca 17 kali. Jika dibaca dengan sungguh sungguh do’a ini akan meresap kedalam fikiran bawah sadar, dengan izin Allah mekanisme servo akan menjelmakan semua yang disebut dalam do’a tersebut, niscaya umat Islam tidak akan terkalahkan oleh musuhnya. Namun sayang kebanyakan orang membaca do’a ini dengan tergesa gesa dan tidak mengerti atau memahami maksud do’a tersebut ,sehingga do’a itu tidak meresap didalam fikiran bawah sadar, dan Allahpun tidak akan memperkenankan do’a orang yang lalai.
Ayat yang dibaca dalam sholat akan memprogram fikiran bawah sadar seseorang sesuai dengan ayat yang dibaca. Dalam kehidupan sehari hari fikiran selalu berubah dan tidak pernah diam, fikiran tidak bisa dihentikan. Demikian pula ketika sholat ia akan bergerak, dan berubah tidak menentu. Orang yang sholat dengan khusuk perubahan fikirannya akan dikendalikan oleh ayat yang dibaca. Fikirannya terus bergerak mengikuti setiap ayat yang dibaca , ia fokus pada ayat yang dibacanya. Ketika membaca Al Fatihah fikiran dan perasaannya akan fokus mengikuti ayat demi ayat dalam surat al fatihah tersebut. Al-Fatihan akan tertanam didalam fikiiran bawah sadarnya. Ketika membaca surat Al-Qori’ah, Al Zalzalah dan surat lainnya semua isi surat tersebut akan tertanam didalam hatin dan fikirannya membentuk program yang sesuai dengan apa yang dimaksudkan oleh ayat terebut. Al-Qur’an adalah pedoman hidup, cahaya yang menerangi, menuntun kehidupan didunia dan akhirat sampai menemui Allah. Insya Allah mekanisme servo akan mengikuti program Al-Qur’an yang telah tertanam didalam fikiran bawah sadar. Sekali lagi ini hanya bisa dicapai jika yang bersangkutan mengerti dan paham ayat yang dibaca. Jika yang bersangkutan tidak mengerti ayat yang dibaca maka usaha memprogram Al-Qur’an didalam fikiran bawah sadar tidak akan tercapai .
Reprograming otak dengan do’a dan dzikrullah
Seseorang tidak akan pernah melampaui program atau target yang telah ditetapkan didalam fikiran bawah sadarnya. Barang siapa yang menargetkan hidupnya hanya untuk kehidupan dunia, tidak akan mendapatkan kehidupan akhirat. Sebaliknya siapa yang menargetkan hidupnya untuk kehidupan akhirat otomatis akan mendapatkan kehidupan dunia, ia mendapatkan kehidupan dunia dan akhirat kedua duanya. Allah telah mengingatkan hal ini didalam surat Al Israak 18-19 :
18- Barang siapa menghendaki kehidupan sekarang (duniawi), maka Kami segerakan baginya di dunia itu apa yang Kami kehendaki bagi orang yang Kami kehendaki dan Kami tentukan baginya neraka Jahanam; ia akan memasukinya dalam keadaan tercela dan terusir.
19- Dan barang siapa yang menghendaki kehidupan akhirat dan berusaha ke arah itu dengan sungguh-sungguh sedang ia adalah mukmin, maka mereka itu adalah orang-orang yang usahanya dibalas dengan baik. (Al Israak 18-19)
Dzikir dan do’a dengan kalimat asmaulhusna dapat digunakan untuk memprogram otak mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Dzikir dan berdo’a dengan kalimat asmaulhusna dianjurkan dalam surat Al-A’raaf ayat 180 :
180- Hanya milik Allah asmaulhusna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaulhusna itu dan tinggalkanlah orang-orang yangmenyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. (Al A’raaf 180)
Baca kalimat ya Rahman (yang maha pengasih) sebanyak banyaknya , yakini dan resapkan sifat Allah yang maha pengasih didalam fikiran bawah sadar, rasakan cinta dan kasih sayang-Nya didalam hati. Setelah sifat Allah yang maha pengasih ini tertanam kuat didalam fikiran dan hati dapat merasakan sifat kasih sayang itu, ucapkan do’a :” Bi rohmatika ya arhamarrohomin irhamna …3x…..Dengan rahmat dan kasih sayangmu ya Allah….kasihi kami 3x. Atau do’a lain yang bersifat mohon kasih sayang, kedamaian, ketentraman dalam rumah tangga dan lain sebagainya. Lakukan ini sesering mungkin, setiap hari. Insya allah anada akan selalu diliputi kasih sayang Allah. Mekanisme servo akan mendatangkan berbagai kejadian yang berkaitan dengan sifat kasih sayang Allah.
Baca kalimat ya Razak (yang memberi rezeki) sebanyak banyaknya, yakini dan resapkan dalam hati dan fikiran bahwa Dialah Allah yang melapangkan dan menyempitkan rezeki. Jika keyakinan ini telah terasa penuh didalam hati dan fikiran berdoalah : “Ya Allah yang melapangkan dan menyempitkan rezeki….lapangkan rezeki kami selapang lapangnya, bukakan bagi kami pintu rezeki dari langit dan bumiMu , bukakan bagi kami pintu rezeki dari segala penjuru yang Kau berkahi…..” Baca do’a ini dengan penuh keyakinan dan kesungguhan. Lakukan ini sesering mungkin , setiap hari. Jika keyakinan bahwa Allahlah yang melapangkan dan menyempitkan rezeki dan do’a yang dipanjatkan telah tertanam didalam hati dan fikiran , Insya Allah mekanisme servo akan bekerja mendatangkan apa yang anda panjatkan dalam do’a tersebut. Mekanisme servo merupakan sunatullah , hukum alam yang telah ditetapkan sistimya oleh Allah.
Demikianlah hal yang sama bisa dilakukan dengan asmaulhusna yang lain seperti ya Malik, ya Quddus, ya Salam, ya Mukmin……dan seterusnya ada 99 asmaulhusna, silahkan dipilih yang sesuai dengan kebutuhan masing masing. Kegiatan ini bisa dilakukan setiap selesai sholat lima waktu, pada waktu senggang sore hari atau pagi hari, malam hari menjelang tidur, atau pada saat melakukan tahajud dimalam hari. Ini merupakan kegiatan dzikir mengingat Allah yang sangat dianjurkan didalam al-Qur’an.
Renungkanlah apa yang cenderung anda alami setiap hari, kemalangan, kesialan, kegagalan….ataukah keberuntungan, kebahagiaan, kegembiraan, keberhasilan. Apa yang terasa dihati anda ….gelisah, stress, tertekan, cemaskah ?, ….atau optimis, nyaman, bahagia, gembira, semua itu adalah penjelmaan dari program yang ada dalam fikiran bawah sadar anda. Jika anda cenderung mengalami kondisi buruk….segera lakukan perubahan pada program difikiran anda, kecenderungan itu tidak akan pernah berubah selama program itu tetap ada didalam fikiran bawah sadar. Mekanisme servo bekerja berdasarkan program yang ada di dalam fikiran bawah sadar kita.
Dzikir pernapasan asmaulhusna , tadabbur Qur’an dan sholat khusuk
Fikiran bawah sadar bisa diprogram dengan dzikir asmaulhusna, tadabbur Qur’an dan sholat khusuk. Bagaimana melakukan ketiga kegiatan tersebut dalam kehidupan sehari hari bisa anda dapatkan dengan mengikuti pelatihan dzikir pernapasan asmaulhusna, tadabbur Qur’an dan sholat khusuk yang kami adakan . Semua kegiatan diatas akan membentuk karakter anda menjadi seseorang yang berahlak Qur’an. Mekanisme servo yang bekerja mengikuti program yang tertanam didalam fikiran bawah sadar anda, akan membawa anda mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan kehidupan yang baik didunia maupun akhirat.
Banyak orang yang mengerjakan sholat, membaca Qur’an dan berdzikir namun program fikiran bawah sadarnya tidak mencerminkan apa yang dibaca dalam berdzikir, sholat maupun membaca Qur’an. Karena mereka melakukan semua itu hanya sebagai rutinitas tanpa mengerti dan memahami apa yang mereka baca . Kadangkala program fikiran bawah sadarnya justru bertentangan dengan apa yang mereka baca. Fikiran bawah sadarnya masih asyik dengan masalah duniawi, syahwat, wanita, tahta dan jauh dari mengingat Allah dan kehidupan akhirat. Mekanisme servo mengikuti apa yang ada dalam fikiran bawah sadarnya, dan ia tercengang mengapa dzikir, sholat dan bacaan Qur’an yang mereka lakukan tidak membawa hasil sesuai yang diharapkan?. Akibatnya ada orang yang sholat namun perbuatan maksiat dan curang tetap mereka lakukan, karena sholat tidak memberi bekas pada kehidupan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar